ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran dewan komisaris dan kepemilikan institusional terhadap profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia pada periode 2017-2021. Populasi pada penelitian ini sebanyak 221 perusahaan dan sampel sebanyak 76 perusahaan dengan kurun waktu 5 tahun. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu menggunakan teknik proportionate stratified random sampling. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi berganda yang dilanjutkan dengan uji autokorelasi, uji heteroskedestisitas, uji multikolonieritas, dan analisis korelasi.Dalam penelitian ini, profitabilitas diukur menggunakan return on asset (ROA) dan return on equity (ROE), ukuran dewan komisaris diukur menggunakan jumlah dewan komisaris dan kepemilikan institusional diukur menggunakan jumlah presentase kepemilikan saham yang dimiliki institusi dari seluruh jumlah modal saham perusahaan yang beredar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan ukuran dewan komisaris dan kepemilikan institusional memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Profitabilitas. Hasil uji secara parsial ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh signifikan dan Kepemilikan institusional berpengaruh positif signifikan terhadap Profitabilitas.
Kata Kunci: Ukuran Dewan Komisaris, Kepemilikan Institusional, Profitabilitas.