ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial distress terhadap accounting prudence pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021.
Populasi pada penelitian ini sebanyak 221 perusahaan dan sampel sebanyak 76 perusahaan dengan kurun waktu 5 tahun. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proportionate stratified random sampling. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier sederhana yang dilanjutkan dengan analisis korelasi. Dalam penelitian ini, accounting prudence diukur menggunakan 2 model pengukuran yaitu CONACC dan Market to Book Ratio, dan financial distress diukur menggunakan model Altman Z-Score (Modifikasi 1995).
Hasil penelitian secara parsial menggunakan model CONACC menunjukkan bahwa financial distress berpengaruh positif tidak signifikan terhadap accounting prudence. Sedangkan menggunakan model Market to Book Ratio menunjukkan bahwa financial distress berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap accounting prudence.
Kata Kunci: Financial distress, Accounting prudence