| Abstrak |
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kondisi keuangan, dan
ukuran perusahaan, terhadap opini audit going concern. Penelitian ini dilakukan
pada perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia pada tahun pengamatan 2015 – 2019 dengan menggunakan metode
purposive sampling dengan jumlah sampel sesuai kriteria sebanyak 19 perusahaan
sehingga diperoleh total sampel pengamatan keseluruhan sebanyak 95. Data yang
digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan auditan yang terdaftar
dan dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia melalui situs www.idx.co.id. Metode
analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa regresi logistik dengan
alat bantu SPSS Statistik 14 for windows. Uji statistik deskriptif digunakan untuk
mendeskripsikan data dalam penelitian, uji kelayakan model regresi digunakan
menguji hipotesis nol bahwa data empiris cocok atau sesuai dengan model, uji
Keseluruhan yang digunakan adalah uji kelayakan model regresi, uji regresi
logistik, uji secara Simultan, uji koefisien determinasi, tabel klasifikasi, dan uji
multikolinearitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi keuangan yang
diproksikan dengan perhitungan model grover berpengaruh negatif terhadap opini
audit going concern. Kedua, ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap opini
going concern.
Kata kunci: kondisi keuangan, ukuran perusahaan dan Opini Audit Going Concern.
|